King of Wands / Raja Tongkat
Kata Kunci
Tegak:
Kepemimpinan, visi, garis besar, kendali, berani, optimis, kuat
Terbalik:
Impulsif, ragu-ragu, tergesa-gesa, dominasi, ekspektasi tinggi, tidak efektif
Deskripsi berdasarkan kartu Waite-Smith
Dalam kartu ini, Sang Raja tongkat duduk di singgasananya dengan memegang tongkat berpucuk daun yang melambangkan kehidupan dan kreativitas. Singgasana dan jubahnya berhias elemen singa dan salamender, yang menggambarkan elemen api dan kekuatan, sama halnya dengan mahkota Sang Raja. Salamander yang berputar dan menggigit ekornya sendiri melambangkan energi tanpa batas (infinity) untuk menghadapi tantangan dan terus bergerak maju.
Kartu Raja Tongkat merupakan Kartu nomor 14 pada elemen Tongkat di Arkana Minor .
Arti Kartu Tarot King of Wands upright / Raja Tongkat tegak
Kartu Raja Tongkat tegak menggambarkan semangat dan energi dalam bentuk maskulin. Berbeda dengan kartu lainnya, Sang Raja Tongkat tidak fokus pada ide atau kreativitas. Melainkan, kartu ini mengingatkan untuk fokus pada aksi dan implementasi suatu ide. Kita dapat mencoba untuk bekerja sama dengan orang lain jika kita memerlukan tim atau bantuan dalam mewujudkan tujuan kita. Pada dasarnya, setiap orang adalah pemimpin. Kita perlu membangun sikap kepemimpinan baik bagi diri sendiri ataupun orang lain.
Selain itu kita perlu menentukan visi yang jelas tentang apa yang ingin kita jalani. Namun, visi yang kita miliki haruslah memiliki niat yang baik secara garis besar dan untuk jangka panjang. Kartu ini mengingatkan untuk bersikap dewasa alih-alih bersikap impulsif. Selain itu, penting untuk berpegang teguh pada pendirian dan nilai baik yang kita yakini alih-alilh mengikuti arus tanpa arah. Orang lain akan mengikuti kita jika kita memiliki visi yang jelas, berkharisma, fokus, dan sungguh-sungguh. Dengan kemampuan seperti Sang Raja Tongkat, kita dapat memanfaatkan segala peluang dan mewujudkan tujuan yang kita inginkan.
Arti Kartu Tarot King of Wands reversed / Raja Tongkat terbalik
Kartu Raja Tongkat terbalik mengingatkan apakah kita mengalami hambatan energi dalam mewujudkan tujuan. Kita perlu membangun rasa percaya diri agar kita tidak ragu-ragu dalam bertindak. Penting untuk berpikir secara matang alih-alih bersikap impulsif. Jika kita pernah mengalami kegagalan, ingatlah bahwa hal tersebut tidak menentukan masa depan. Selain itu, jika kita membutuhkan bantuan, jangan ragu untuk bekerja sama dengan orang lain. Pada dasarnya kita tidak menjadi lemah ketika meminta bantuan, Malah sebaliknya, kita bersikap berbesar hati dengan mengakui kebutuhan, kekurangan, atau kondisi kita.
Namun, kita akan sulit bekerja sama dengan orang lain jika kita tidak memiliki rasa percaya diri dan visi yang jelas. Kita perlu berusaha dan yakin pada kemampuan diri sendiri agar kita dapat berhasil. Jika kita perlu untuk memimpin sebuah tim, kita perlu menumbuhkan rasa hormat pada orang lain alih-alih rasa ingin mengontrol atau mendominasi. Bantuan atau pendapat setiap orang dapat membantu kita untuk mewujudkan tujuan yang kita butuhkan. Selain itu, kartu ini mengingatkan kita untuk bersikap realistis alih-alih berekspektasi tinggi, baik bagi diri sendiri ataupun orang lain. Dengan bersikap praktis, kita dapat menghadapi tantangan hidup dan mewujudkan tujuan kita dengan lebih efektif.
Selanjutnya: